SPONSOR BLOG AKU

Adsense Indonesia

Goleki (Search)

IT TELKOM TODAY

Rabu, 03 November 2010

Malam Apresiasi ITTELKOM 2010

Setelah acara penutupan ITF Institut Teknologi Telkom Festival), keesokan harinya pada malam hari tanggal 1 Oktober 2010 diadakan pula Malam Apresiasi, yaitu acara untuk mengapresiasi segala bentuk aktivitas di Institut Teknologi Telkom Bandung yang September 2010 kemarin menginjak usia ke-20 tahun. Acara yang dimulai pukul 19.00 WIB ini menurut aku cozzy banget...selain undangannya yang terbatas, konsumsi dan para performersnya juga keren abis... (makanan Jepang cuy),,,Mirip kayak acara VIP gitu deh...Cuma yang bikin malu tuh soal infocusnya yang jelek..jadi di layar tuh buram buram gimanaa gitu...

Malam Apresiasi ini diisi dengan penganugerahan untuk dosen terfavorit di masing-masing fakultas yang ada di ITTelkom (Elektro dan Komunikasi, Science, Industri, dan Informatika), juga penghargaan bagi pelopor berdirinya STTTelkom (sekarang ITTelkom) yaitu almarhum bapak Cacuk Sudarijanto yang sarat prestasi. #Standing Applause...

Acaranya seru sih kalau menurutku.. malam itu juga ada flashback mengenai ITTelkom jaman baheula dengan sejarah dan dokumentasinya, trus ada penampilan dari Unit Kegiatan Mahasiswa yang ada di ITTelkom seperti UKM Bali, Band, Unit Budaya Minang, pemenang acara ITTelkom Mencari Bakat, trus Team Kolaborasi ITTelkom yang meliputi UKM Jawa, Sunda, Bali, Sumatera Utara,juga Musik Modern (kayaknya ada yang kelupaan...), dan yang ditunggu-tunggu nih....ENDAH N RHESA!!!

Endah n Rhesa yang jadi penutup acara malam itu asik banget mainnya...keren abis...dan patut bangga juga nih..soalnya di ITTelkom inilah Endah n Rhesa menyanyikan lagu dalam album kedua mereka PERTAMA kali di Bandung... ITTelkom PERTAMAX gan...

 

see also :

www.demajors.com


 

 

 




Cosplay N Jalan2 di Tengah UTS

Walau masih dalam suasana sendu UTS tapi karena Senin keesokan harinya UTS Pengantar Teknik Komputer, maka minggu tanggal 31 Oktober 2010, aku n temen2 aku kelas SK-34-03 ITTelkom ngerencanain jalan-jalan ke Paris Van Java di daerah Sukajadi Bandung sini. Ternyata ada acara cosplay kesukaan salah seorang temen aku, jadi dia ngajak kita kita ke PVJ lantai paling atas setelah sebelumnya kita sempet muter muter dulu di stand stand mall yang cozzy banget buat anak anak muda Bandung ituh (cie..).

Cosplay yang diadain di deket arena main ice skating itu belum mulai waktu kita deteng jadi kita masih bisa foto-foto sama para peserta acara itu. Karena dasarnya aku ngga suka cosplay dan kebetulan temen lagi sakit, setelah nganterin temen aku yang sakit itu pulang, aku ma salah seorang temenku pergi ke Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) buat foto2. Sedangkan temen yang lain masih asik sama acara cosplay yang baru aja dimulai.

Sebenernya mau ke ITB juga karena ada acara Bali gitu di mana temen kita satu kelas yang dari Bali ikut acara itu,,,tapi berhubung waktu jadi ya kapan-kapan ajalah ke situ lagi.

Sayang banget di kesempatan kali ini di mana pertama kali menginjakkan kaki di UPI aku ngga bisa foto depan Isola yang terkenal ituh..huhu...tapi tetep dibikin asik aja apalagi nambah pengalaman juga... ow ya dari UPI kita bisa lihat Bandung bawah karena UPI terletak di ketinggian 900-an mdpl..seru...tapi kampus ITTelkom juga seru coz kebalikannya, kita bakal bisa lihat Bandung atas dari ITTelkom yang ada di ketinggian 600-an mdpl...

Selasa, 27 Juli 2010

Perpisahan Kerohanian Katolik 'ROKAT' SMANSA 2010

Tanggal 25 Juli 2010 kemarin-sehari setelah Perpisahan Aksel-,bertempat di home nya mbak Dini yang deket Paragon, diadainlah perpisahan anak-anak Rokat Smansa alias SMA Negeri 1 Surakarta. Di acara itu ngga terikat susunan acara. Yang penting kita kumpul-kumpul, makan bareng, pokoknya have fun aja. Di acara ini kami para anak Katolik yang lulus tahun 2010 juga ngasih kenang-kenangan berupa gitar. Maklumlah 2 gitar sebelumnya di ruang agama udah rusak. Para alumni juga ngga lupa kasih saran 'n pesan-pesan sebelum ninggalin organisasi tercinta ini.

Perpisahan ini sebenernya hal yang biasa. Tapi bagi aku ini agak aneh aja. Kenapa aneh? Sebagai satu-satunya murid akselerasi yang beragama Katolik, aku ngga bisa lulus bareng temen-temen seangkatan aku di Rokat SMANSA. Padahal dulu masuknya bareng,rekoleksi bareng..huhu... T.T

Tapi yang penting, pesen buat temen-temen 'n adeg-adeg aku di ROKAT Smansa, jangan sampe pecah Rokatnya, jagain adeg-adeg yang baru, 'n Be the Light of Jesus...

Sabtu, 24 Juli 2010

Daftar Nama Siswa-Siswi Akselerasi Angkatan Pertama SMA Negeri 1 Surakarta

XII AKSEL 1


  1. Aisya Fikritama Aditya
  2. Aulia Nur Rahmawati
  3. Danang Primaadi Wibowo
  4. Dita Anggar Sari
  5. Dyah Mustikaningtyas Dewanti
  6. Dyah Rohmi Nugraheni
  7. Faisah Hafidh
  8. Faizah Nia Ernawati
  9. Janu Aji Patria
  10. Mahdan Ahmad Fauzi Al-Hasan
  11. Nadia Nur Sholihah
  12. Natasha Sonia Adityarini
  13. Nita Riskaningtyas Aslamiyah
  14. Ovi Annisa Qurrota A’yun
  15. Queen Analisa Setyarini
  16. Ratri Avisa Meilliferina
  17. Ridha Amelia
  18. Rizky Windrasta Nuradmanta
  19. Selly Amelia
  20. Shafira Fitriastuti Rahayu
  21. Shofyan Aji Utama
  22. Uswatun Hasanah
  23. Vicky Elita Pudjiastuti

XII AKSEL 2


  1. Aditya Dwi Arsandi
  2. Aisa Rahmawati
  3. Anna Wahidati
  4. Ariza Fauzi
  5. Cahyanita Dyah Prabawaningrum
  6. Danish Davina Sekar
  7. Darumas Nur Akbari Puspa Kirana
  8. Desi Dwi Harjani
  9. Desy Lisa Aulia
  10. Ferensia Radita
  11. Herliena Dyah Indriani
  12. Kurnia Hari Kusuma
  13. Lia Dwi Nur Fitri Astuti
  14. Madha Ajiyoga Susetya
  15. Maratussholikhah
  16. Muslikhah Fajarwati
  17. Risya Yoga Suryawan
  18. Riza Febrianto
  19. Rossy Kris Valentina
  20. Sekar Arum Mranani
  21. Shelly Lavenia Sambodo
  22. Sintin Khotijah Pribadi
  23. Suci Istiqomah
  24. Taufiq Ilham Maulana
  25. Theo Brian Ananto

They Are My Everlasting Friends, My Teachers, My Family and My Memories

Makan-Makan Plus Perpisahan Kelas Akselerasi Angkatan Pertamax SMA Negeri 1 Surakarta 2010

Sabtu, 24 Juli 2010, aku sama temen2 aku dulu di kelas Aksel SMA Negeri 1 Solo ngadain acara makan-makan yang udah jadi tradisi kita sejak kelas 10 dulu. Berhubung kita udah lulus dan banyak yang mau kuliah di luar kota (termasuk aku di Institut Teknologi Telkom) , otomatis ini jadi makan-makan terakhir sekaligus jadi perpisahan kita. Sayang ngga smua anak bisa dateng di acara yang bakal bikin kangen ini. Di acara itu kita ngga cuma makan2, tapi kita juga tukeran kado dan nulis di secarik kertas. Nulis nya ngga asal nulis tapi kita nulis tentang uneg2 dan harapan kita. Kertas2 itu dimasukkan dalem toples dan akan dikubur. Lima tahun kemudian, kita rencana bakal reuni lagi dan buka toples itu. Pasti bakal kangen banget T.T

Friends, you should know that I love you all...I love Aksel and I love Our Memories...I'll miss you so...

see also : Daftar Siswa-Siswi Aksel 2010 SMA Negeri 1 Surakarta

http://theobrian.wordpress.com/

Senin, 19 Juli 2010

Ranking Universitas Juli 2010 (Newest)

Tidaaakkk...webometric rilis lagi...Edisi juli 2010...

check this out : http://www.webometrics.info/rank_by_country.asp?country=id

aduuhhh...kok ITTelkom makin turun yah...Padahal Juli 2009 ranking 6 loh...kok sekarang ranking 45!Huuaa

569 Institute of Technology Bandung

611 Universitas Gadjah Mada

789 University of Indonesia

813 Gunadarma University ***

1117 Petra Christian University ***

1127 Bogor Agricultural University ***

1348 Institut Teknologi Sepuluh Nopember

1474 Airlangga University ****

1517 Diponegoro University ***

1520 Universitas Sebelas Maret

1724 Universitas Islam Indonesia

1744 Universitas Negeri Malang */***

1834 Universitas Padjadjaran

2085 Brawijaya University *

2087 Universitas Sriwijaya

2182 Indonesia University of Education *

2310 Universitas Muhammadiyah Malang ***

2317 Informatics and Computer College Stmik Amikom

2356 Universitas Sumatera Utara ***

2495 Electronic Engineering Polytechnic Institute of Surabaya

2609 Universitas Lampung

2611 Bina Nusantara University

2754 Universitas Negeri Semarang

2798 Universitas Udayana

2845 Universitas Muhammadiyah Surakarta ***

2927 Yogyakarta State University

3092 Universitas Hasanuddin University

3229 Andalas University

3242 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

3574 Universitas Tarumanagara *

4024 Universitas Mercu Buana

4104 Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Jakarta

4183 Universitas Katolik Parahyangan

4249 ISI Denpasar

4293 Atma Jaya Yogyakarta University

4307 Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya

4318 Universitas Trisakti

4427 Universitas Surabaya

4532 Duta Wacana Christian University

4696 Universitas Jember

4756 Universitas Terbuka

5213 Universitas Riau Beranda

5287 Ahmad Dahlan University

5387 Universitas Sanata Dharma

5721 Institut Teknologi Telkom (Sekolah Tinggi Teknologi Telkom)

5741 Unikom

5856 Maranatha Christian University

6023 Institut Agama Islam Negeri Sunan Ampel

6210 Universitas Jenderal Soedirman

6522 Institut Sains & Teknologi Akprind

Minggu, 18 Juli 2010

Solo International Performing Arts (SIPA) 2010 Day 2

Sabtu 17 Juli 2010 aku dikasih kesempatan lagi buat liat SIPA 2010. Kali ini aku nemenin kakak 'n adeg ku nonton. Yang beda hari ini aku lewat 'n parkir di dalem kampung yang dikelilingi tembok Pura Mangkunegaran Solo. Kampung yang ada di sebelah timur istana ini ada di belakang Kavallerie Artillerie, otomatis aku berarti lewat di belakang panggung. Di belakang panggung itulah aku sempet liat pada delegasi 'n panitia sibuk buat show. Cuma sebentar aja bisa liat delegasi2nya karena abis itu disuruh pindah oleh panitia. Untuk menghormati para delegasi katanya.

Today engga hanya 6 ato 7, tapi ada 8 delegasi yang akan tampil yaitu dari Bandung,Solo,Jerman,Kutai,Timor Leste, Bali, dan 2 sisanya aku ngga tau karena aku dah harus pulang. Untuk lengkapnya kamu bisa liat di sini...

Sama seperti hari sebelumnya, penampilan dari delegasi luar negeri kurang memuaskan para penonton. Mungkin, mungkin sense seni masyarakat kita beda dengan mereka. Buktinya waktu Jerman tampil dengan cuma nari-nari di dalem selendang ato kain, para penonton ribut sendiri..katanya "Itu mbaknya ngapain sih?" ada juga yang bilang "Eh tolong dibantu tuh mbaknya..kesian diselendangnya ada batu". Dari Timor Lest juga cuma sebentar doang mainnya.

Tapi lumayan juga sih sebenernya...don't forget to visit Solo deh pokoknya...

see also: http://www.ittelkom.ac.id/

Sabtu, 17 Juli 2010

Solo International Performing Arts (SIPA) 2010

Tanggal 16 Juli 2010, aku diajak bapak nonton Solo International Performing Arts (SIPA) 2010 yang diadain di depan Kavallerie Artillerie atau tepatnya di Pamedan Istana Mangkunegaran Solo. Sebelumnya adalah hari yang menyenangkan banget soalnya hari ini (sebenernya tanggal 17 Juli 2010) adalah pengumuman SNMPTN 2010 dan Puji Tuhan banget sebagian besar temen2ku lolos di situ..yeeyee...selamat!

Tiba di Istana Mangkunegaran pukul 09.30an malem, aku langsung bisa nikmatin performing dari Bangka Belitung. Karena telat hampir satu setengah jam, aku ngga liat yang tampil pertama kali yaitu dari Magelang. Setelah dari Bangka Belitung, di acara SIPA 2010 yang mengusung tema Nature Inspires the Soul of Art ini menampilkan juga penampilan dari Austria dan tari klasik Kasumedangan.

Banyak penonton yang bosen penampilan dari Austria...abis gitu-gitu doang walau sempet ada yang menarik dikit di akhir-akhir tarian yaitu pas penarinya salto 'n keangkat ke udara. Dari situ aku mikir, betapa kita harus bangga karena bangsa Indonesia punya ratusan bahkan ribuan variasi tari-tarian dan alat musik. Kasian negara lain yang alat musik dan jenis tariannya itu-itu doang.

Nah ini dulu cerita hari ini. Buat kamu yang mau nonton SIPA, tenang aja karena acara ini digelar sampai tanggal 18 Juli 2010 pukul 07.30 wib sampe pukul 11.oo di zona waktu yang sama.

see also : http://sipafestival.com/id/

http://www.ittelkom.ac.id/

Sabtu, 10 Juli 2010

SIEM 9th July 2010

Untuk yang kedua kalinya (atau mungkin untuk yang terakhir sebelum aku hijrah ke Bandung buat kuliah di ITTelkom)..aku nonton Solo International Contemporary Ethnic Music atau SIEM 2010 . Kali ini aku sama temen aku nyempetin dateng ke acara yang diramein sama Kolaborasi Albert Chimedza dari Zimbabwe Dengan Peni Candra Rini , B. Subono yang Paling Dinantikan dan menjadi Kebanggaan Kota Solo , dan juga oleh Orkestrar Trio with Ramu Thiruyanam dari Singapura.




Kebetulan pembawa acara kali ini adalah kakak sepupu dari sobat aku yaitu maz Rimba.



Engga banyak cerita kali ini karena emang aku nontonnya cuma sedikit... dan buat kamu2 yang belum sempat dateng, panitia nyediain juga video yang bisa kamu liat di sini :





















Jumat, 09 Juli 2010

Wow, Candradimuka IT Telkom Raih Interoperability Award Imagine Cup 2010

Setelah berjuang keras menjadi wakil Indonesia yang tetap bertahan di Imagine Cup 2010, akhirnya tim Candradimuka Institut Teknologi Telkom berhasil meraih Interoperability Award dan membawa pulang tropi internasional. Candradimuka menduduki posisi ketiga. Sedangkan posisi pertama dan kedua diraih oleh tim Xormis (Jamaica) dan Uptiva Dreams IT (Brazil). Keputusan juri disiarkan secara langsung melalui

http://www.imaginecup.com ,

Kamis (8/7), pukul 9 pagi waktu Polandia.



Tim Chandradimuka dan Si Mantri Masih Bertahan di Kompetisi TIK

BANDUNG, (PRLM).-Tim Chandradimuka dari Institut Teknologi Telkom (IT Telkom) dan Si Mantri dari Universitas Indonesia (UI) menjadi dua wakil Indonesia yang masih bertahan dalam kompetisi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Imagine Cup 2010 di Polandia, 3-8 Juli 2010.



Dalam babak final kompetisi yang digelar raksasa TIK, Microsoft Corporation itu, Indonesia sebenarnya diwakili oleh empat tim dalam empat kategori berbeda. Mereka berhasil menyisihkan ratusan peserta dari berbagai negara dalam babak seleksi awal.



Dalam kategori Interoperability Award, tim Chandradimuka IT Telkom akan bertarung dengan tim Uptiva Dreams IT asal Brazil dan tim Xormis asal Jamaica. Sementara tim Si Mantri UI akan bersaing dengan Tim KOLA (India), Target Locked (India), TEC4Life (Malaysia), By Implication (Filifina), dan Jigga-Dongxi (Taiwan) untuk memperebutkan Envisioning 2020 Award.



Kendati demikian, keberhasilan tim Chandradimuka IT Telkom dan Si Mantri UI tidak dapat diikuti oleh dua wakil Indonesia lain dari Institut Teknologi Bandung, yaitu tim Ganesha yang berlomba dalam kategori Software Design dan tim Tselina dalam kategori Embedded Development. Kedua tim tersebut gagal melaju ke babak semifinal dalam kategori masing-masing.



Tim Chandradimuka IT Telkom berangkat ke Polandia dengan membawa inovasi yang diberi nama LIFE dan bertema penanganan masalah gizi buruk di beberapa tempat di belahan dunia. "Sesuai namanya, LIFE, berarti kehidupan. Harapannya, software ini dapat memberikan solusi terhadap masalah gizi buruk yang terjadi di beberapa tempat. Karena masalah gizi buruk sudah menjadi salah satu masalah besar dunia," ujar anggota tim, Kania Audrint ketika dihubungi Selasa (6/7).



Menurut Kania, LIFE merupakan perangkat lunak (software) berbasis website yang memuat peta online yang dapat diakses. Dalam peta tersebut terdapat beberapa gambar balon yang menunjukan presentase jumlah pengidap gizi buruk di daerah tertentu. “Data tersebut diperoleh dari laporan petugas kesehatan melalui layanan SMS. Sehingga proses pengumpulan data pengidap gizi buruk lebih cepat dan bisa secepatnya ditangani,” katanya.



Sementara rekan Kania, Yudha Artawiryawan menegaskan, selama ini, prosedur yang biasa dilakukan bersifat manual, sehingga pengumpulan data membutuhkan birokrasi yang rumit dan waktu yang lama. Alhasil, penanganan gizi buruk tidak bisa dilakukan dengan segera. “Dengan LIFE, petugas kesehatan bisa langsung meng-update jumlah penderita gizi buruk dari lapangan. Dengan segera informasi dapat diketahui mana daerah kritis gizi buruk yang perlu segera mendapat bantuan," paparnya.



Secara keseluruhan, tim Candradimuka IT Telkom memulai pengerjaan projek LIFE sejak sekitar 5 bulan sejak Februari 2010 lalu. Mereka berharap, LIFE dapat memudahkan masyarakat untuk memberikan perhatian positif misalnya memberikan dana bantuan, tenaga atau makanan. (A-178/kur)***



sumber : http://www.pikiran-rakyat.com

Selasa, 06 Juli 2010

ITTELKOM Luncurkan ESAP


Institut Teknologi Telkom (IT Telkom) luncurkan English Self Access Programe (ESAP). Peluncuran dilaksanakan di Multimedia Room Learning Center IT Telkom, Senin (5/7). Program ESAP merupakan program IT Telkom dalam mengembangkan kemampuan berbahasa Inggris di kalangan mahasiswa. Dus Infrastruktur yang mendukung jalannya ESAP yakni English Call Center (ECC) dan English Public Speaking Zone (EPSZ).
Fasilitas ECC membantu mahasiswa dalam belajar berbahasa Inggris. Uniknya, pembelajaran tersebut dilakukan melalui telepon. ESAP menyediakan 30 telepon. Telepon-telepon itu disebarkan di setiap penjuru kampus IT Telkom. Telepon nantinya digunakan untuk menghubungi ECC yang berlokasi di LC 201. Melalui telepon mahasiswa dapat lebih leluasa dan percaya diri belajar bahasa Inggris kapan pun. Ada enam line yang bisa digunakan mahasiswa, yakni Pronounciation and Vocabulary, Grammar and Usage, Daily Conversation , Roleplay, Short Talk, dan In Depth Conversation.
Fasilitas EPSZ mengasah kemampuan berbahasa Inggris di hadapan publik. Seperti halnya membawakan acara, atau menjadi moderator pada seminar dan workshop. Di EPSZ mahasiswa berlatih presentasi dengan menggunaakan bahasa Inggris, menangkap pemahaman percakapan bahasa Inggris, dan bercerita dalam berbahasa Inggris. Uniknya, di ruangan EPSZ disediakan kamera yang memungkinkan mahasiswa merekam dirinya saat berbicara dalam bahasa Inggris.
risca-BSI
Sumber : http://www.ittelkom.ac.id/index.php?id=257&no=1560&idb=1 see also the other blog of mine : http://theobrian.wordpress.com/

Minggu, 04 Juli 2010

Esperanto? Apa itu...? Part 3, the Final

Lanjutan dari Sini...

"94th World Congress of Esperanto

Pekan lalu, di kota ini pekan kemarin berlangsung perhelatan 94th World Congress of Esperanto (Esperanto: Universala Kongreso), sekaligus peringatan ultah ke-150 tahun kelahiran L.L.Zamenhof. Dalam percakapan saya dengan Pan Maciej di bulan Mei itu, kami sempat berbincang-bincang mengenai hari penting tentang Esperanto. Katanya, populasi pengguna bahasa Esperanto kian meningkat, dan bahasa itupun kian berkembang.

Di samping keuntungan untuk berkomunikasi dengan siapapun dari penjuru dunia, Esperanto mengungguli bahasa-bahasa dunia lainnya karena dapat dipelajari 10 kali lebih cepat! Bahasa Esperanto dibentuk dengan dasar tata bahasa yang dipunyai oleh bahasa-bahasa dunia lainnya. Yang penting, tidak rumit, gampang membacanya dan menghapalnya.

Dan tentu, enak didengar. Bacalah seperti apa yang tertulis. Dan, dengan menggunakan bahasa ini Anda dijamin kedengaran agak ilmiah! Bahasa ini menjadi cepat popular di dunia, dan berhasil menerbitkan majalah pertama pada tanggal1 September 1889, yang kemudian pada tahun 1954 mendapat pengakuan UNESCO.

Katanya lagi, dengan Esperanto maka Anda akan berteman dengan orang-orang dari seluruh dunia dan dengan latar-belakang perbedaan budaya apapun. Tidak usah khawatir, pengguna bahasa unik ini terdapat di seluruh dunia. Esperanto mengeluarkan Buku Saku, yang disebut “Pasporta Servo” Buku Saku itu (http://www.tejo.org/ps) memuat sekitar 1000 alamat Esperantists, atau orang-orang pengguna bahasa Esperanto, di lebih dari 80 negara. Mereka juga dengan senang hati menerima Anda menjadi tamu, tanpa membayar akomodasi! Solidaritas yang cukup tinggi, di tengah-tengah langkanya orang yang peduli kepada tetangganya sekarang ini.

Apa tujuan Esperanto?

Para Esperantists percaya, dengan menggunakan satu bahasa yang dimengerti bersama, maka akan tercipta perdamaian dunia. Memang, adakalanya bahasa yang menjadi symbol chauvinisme menimbulkan arogansi yang kurang berkenan di hati orang lain. Esperanto tidak mengklaim keunggulan Chauvinisme itu, dan bukan bertujuan akan menghapuskan bahasa-bahasa dunia. Tetapi, dia lahir untuk menciptakan kesamaan, sama rata dan sama rasa. Katanya, jika kita menjadi komunitas salah suatu bahasa internasional, maka bangsa pemilik bahasa itu akan menganggap kita berada di bawah ‘pengaruh’ budaya mereka. Orang-orang Esperanto menyebut ini sebagai“language imperialism”.

Esperanto tidak untuk menghapus bahasa ibu. Tujuannya adalah menjadikan Esperanto sebagai bahasa kedua bagi siapapun. Esperanto memiliki markas besar sejak tahun 1955 di Rotterdam, yang disebut Universala Esperanto Asocio [World Esperanto Association] yang berdiri sejak tahun 1908 dan baru memperingati keberadaan seabad pada tahun 2008 yang lalu. Di Rotterdam pada saat itu juga diselenggarakan kongres, dengan berbagai kegiatan linguistik.

Kongres itu sendiri baru dimulai pada tahun 1905 yang berlangsung setiap tahun, kecuali pada saat dua kali perang dunia (1915 dan 1945). Sebelumnya, kongres pernah diselenggarakan di berbagai kota di Inggeris, tahun 1907 (Cambridge), 1926 (Edinburgh), 1930 (Oxford), 1938 (London), 1949 (Bournemouth), 1961 (Harrogate), 1971 (London), 1989 (Brighton), dan, tahun 2009 ini di Białystok. Seperti pada pekan lalu di Białystok, kongres diisi dengan berbagai kegiatan, seperti percakapan, kuliah, konser, drama, dan wisata yang seluruhnya menggunakan bahasa Esperanto.

Seperti percakapan saya dengan Pan Maciej tadi, memang terasa nyaman berbicara langsung dengan orang dari seluruh dunia tanpa kewajiban kita untuk mempelajari bahasa mereka. Jadi, Esperanto lebih dirasakan manfaatnya untuk pergaulan. Dan, dunia pun menjadi damai, begitulah harapan kaum Esperantis.

Meskipun para pengguna bahasa Esperanto akrab satu dengan lainnya tanpa basa-basi, tetapi saya tidak menganjurkan Anda menyapa seorang gadis di sana dan mengatakan: “Mi amas vin“, yang artinya “I love you“. Gadis itu tetap seorang manusia dengan perasaannya, dan kultur pun memainkan peranan di sini. Saya tidak menjamin Anda berhasil!

Warsawa, 3 Agustus 2009 "

see also : http://theobrian.wordpress.com/

http://www.ittelkom.ac.id/

Esperanto? Apa itu...? Part 2

Lihat sebelumnya di sini....

" Mengapa Esperanto? Pertanyaan ini membawa ingatan saya dalam kunjungan terakhir ke Bialystok pada akhir Mei 2009 yang lalu. Meskipun masih beberapa bulan, tetapi suasana persiapan perhelatan sudah terasa. Maklum, Białystok selama 25 Juli sampai 1 Agustus akan menjamu ribuan pengguna Esperanto dalam kongres se dunia ke-94. Saya ingin menemukan jejak-jejak peninggalan sejarah masa lalu di kota yang agak lengang ini pada saat memenuhi undangan teman baik saya, Bapak Tomasz Miskiewicz, yang menjadi Mufti Polandia yang berkedudukan di Białystok. Kebetulan, saat itu saya diundang kali ini dalam rangka peringatan terbentuknya pemukiman Muslim Tartar sejak 330 tahun yang lalu.

Berbekal sedikit informasi tentang Esperanto saya bermaksud melihat pusat kota tua. Kota tua merupakan ciri-khas penting di Polandia. Di mana-mana di berbagai kota di Polandia saya selalu menyempatkan menghabiskan 1-2 jam untuk membuat foto-foto, maupun sekadar mengobrol dengan teman sambil minum kopi. “Saluton, mi nomias Haz Pohan, Kiel vi nomias?” Saya mencoba mempraktekkan bahasa Esperanto terbatas kepada seorang pria di taman kota Bialystok.

Pria yang duduk di taman itu menjawab: ”Saluton, mi nomias Maciej”. Saya lalu berbicara dalam bahasa Rusia menanyakan di mana letak tugu Zamenhof, orang jenius dunia kelahiran kota itu, Białystok. ”Mi ne komprenas”, ujarnya. Dia mengatakan bukannya tidak paham bahasa Rusia, tetapi meskipun kota Bialystok lebih dekat ke perbatasan menuju Belarus yang berbahasa Rusia tetapi dia lebih suka berbahasa Inggeris. Atau Esperanto!

Kedengaran aneh? Bahasa tadi yang saya gunakan adalah Esperanto, atau bahasa dunia yang diciptakan pada tahun 1887 oleh Dr Lazar Ludwig Zamenhof (1859-1917), seorang dokter mata jenius Polandia keturunan Yahudi. Saya katakan pada Bapak Maciej, pria di taman itu, saya ingin berziarah ke tugu pencipta Esperanto itu. Lalu, dia menunjukkan ke suatu arah dan menuliskan nama jalan. “Use your GPS, than you’ll find the tombs right in the small park at your right side!”, katanya, sambil menuliskan alamat di kertas kecil.

Saya menerima catatan itu, dan mengucapkan “Dankon”, atau terima kasih dalam bahasa Esperanto. Dia membalas: “No dankinde”, atau terima kasih kembali. Saya pun beranjak meninggalkan Pak Maciej. Kami mengawali dan menutup pembicaraan dengan bahasa Esperanto.

Siapa Dr. Zamenhof?

Di taman kecil yang ditunjukkan arahnya oleh Pak Maciej hanya ada patung setengah badan. Sederhana saja. Tetapi tokoh menarik perhatian saya. Białystok bukan sekadar kota di mana Zamenhof nompang lahir. Dia juga tumbuh dengan latarbelakang multi-etnis sejak zaman dulu kala, dan dikenal toleran.

Dulu Białystok memiliki latarbelakang etnis beragam, Polandia, Rusia, Jerman dan Yahudi, di samping Muslim Tartar yang berjumlah sekitar 5000 orang. Sebagai kota multi-etnis, di mana pun, ketegangan etnis dan antagonisme selalu terjadi. Salah satunya adalah tentu salah pengertian, karena menggunakan bahasa yang berbeda-beda. Ini yang menjadi insiprasi Zamenhof untuk menelurkan idenya.

Dia menuliskan pengalaman batinnya dalam sebuah surat kepada temannya, Nikolai Borovko, kurang lebih: Tempat kelahiran dan di mana saya menghabiskan masa kanak-kanak memberi arah perjuangan saya ke depan. Dulu di Białystok warg kota tersekat-sekat oleh pemisahan 4 etnis, Rusia, Polandia, Jerman dan Yahudi, masing-masing menggunakan bahasanya sendiri dan memandang pihak lainnya sebagai musuh. Di kota ini, perbedaan bahasa yang mendasari pengelompokan keluarga manusia dalam ketegangan etnis menjadi sensitivit dan menceka.

Saya terlahir idealis, diajarkan bahwa semua manusia adalah saudara, tetapi di luar rumah tidak ada persaudaraan. Yang ada hanya kelompok etnis Rusia, Polandia, Jerman dan Yahudi. Ini menyiksa masa kanak-kanakku, meskipun banyak juga orang memberi senyuman padaku. Maka, sejak saat itu saya berjanji akan menghancurkan kejahatan ini. Esperanto pun lahir pada akhir tahun 1870-an, ketika Białystok masih menjadi bagian dari Kerajaan Rusia.

Zamenhof ingin menyumbang untuk terciptanya harmoni dalam pergaulan sosial sehari-hari kota multietnis itu. Polandia adalah negeri yang terjepit di antara Jerman dan Rusia, maka sarat dengan sejarah. Tidak kurang, bangsa-bangsa dari utara maupun selatan juga turut ambil-bagian memerintah di sini. Negeri ini pernah hilang dari peta politik Eropa selama 123 tahun, karena 3 kali dibagi habis (partition) oleh pendudukan berbagai bangsa-bangsa di sekitarnya.

Makanya, seorang sejarawan berkebangsaan Inggeris bernama Norman Davies, menulis negeri ini dalam bukunya yang terkenal sebagai: God’s Playground (1979). Buku ini mengungkapkan apa yang dialami oleh orang-orang Polandia dalam sejarah seribu tahun di masa lalu. Tidak urung, geser-menggeser perbatasan negara selalu menimbulkan konflik horizontal di antara masyarakat yang sudah ratusan tahun berbaur. Di kota Białystok yang multikultural, bahasa dan agama juga terbelah-belah, dan ini mengganggu harmoni. Ini yang menjadi latar-belakang lahirnya bahasa Esperanto di kota ini. "

lanjut lagi di sini...jangan bosen ya ^^

see also : http://hidung26.blogspot.com/

http://www.ittelkom.ac.id/

Bahasa Esperanto? Apa itu...?

Kebanyakan orang begitu dengar kata "Esperanto" pasti langsung kepikiran..." Itu bahasa Spanyol ya?"...Yep! Bukan! Esperanto bukan bahasa Spanyol karena sebenarnya Esperanto adalah bahasa artifisial atau bahasa yang dibuat oleh seseorang. Berikut aku kasih cuplikan dari 2 sumber berbeda untuk tau dan belajar bahasa itu:

Apa itu Esperanto? Check di sini!

Pingin Belajar Esperanto? Pencet ini! atau di Sini

Dan ini ada cerita dari Kedutaan Besar Republik Indonesia di Warsaw,Poland yang bakal aku buat bersambung..hehe:

" Oleh: Hazairin Pohan

PEKAN lalu, 2000 orang dari 63 negara ambil bagian dalam 94th World Esperanto Congres yang berakhir Sabtu (1/8) di Białystok, di timurlaut Polandia. Białystok, kota kelahiran pencipta bahasa dunia Esperanto seorang ahli mata Polandia, Ludwik Zamenhof, kali ini dipilih menjadi tuan rumah kongres dunia tahun 2009, sekaligus memperingati hari kelahiran sang jenius yang ke-150 tahun. Melalui bahasa internasional ciptaannya, Zamenhof telah menciptakan instrumen khusus untuk komunikasi internasional yang netral, demikian resolusi dihasilkan oleh kongres itu.

Para peserta kongres menyatakan Zamenhof wajar mendapat perhatian khusus tidak saja sebagai penciptanya tetapi sebagai seorang yang berjuang untuk terciptanya persaudaraan tulus sesama rakyat di dunia yang didasarkan pada pengertian timbal-balik sepenuhnya. Zamenhof juga berupaya untuk menghapuskan kebencian yang mungkin timbul karena perbedaan agama dan prasangka rasial serta penolakan terhadap perang sebagai cara untuk menyelesaikan konflik. "

Lanjut di sini...

also click : http://theobrian.wordpress.com/

http://www.ittelkom.ac.id/

Sabtu, 03 Juli 2010

Ini Dia 10 Perguruan Tinggi Terpopuler yang Diulas Metro 10

  1. Institut Teknologi Bandung- Bandung
  2. Universitas Indonesia-Depok
  3. Universitas Gadjah Mada-Yogyakarta
  4. Institut Teknologi Sepuluh November-Surabaya
  5. Universitas Padjadjaran-Bandung
  6. Universitas Brawijaya-Malang
  7. Universitas Bina Nusantara
  8. Universitas Kristen Petra-Surabaya
  9. Universitas Gunadarma-Jakarta
  10. Universitas Pendidikan Indonesia-Bandung

waahh..mana nih Institut Teknologi Telkom... optimis taon depan bahkan bulan depan ITTelkom harus masuk! sumber : http://www.metrotvnews.com/

Bacaan ini ada di Blog aku yang lain : KLIK 

http://theobrian.wordpress.com/2010/06/30/ini-dia-10-perguruan-tinggi-terpopuler-yang-diulas-metro-10/

Kamis, 17 Juni 2010

The Other Boleyn Girl

Berawal dari kesukaan aku nonton vcd pinjeman, malem itu tanggal 23 April 2010,abis pulang sama temenku si Darumas, aku nemuin film yang keliatannya menarik di Movie Time Nusukan. Judulnya The Other Boleyn Girl. Jadi nih ceritanya tentang anak-anak Boleyn dan keluarga Kerajaan Inggris di masa pemerintahan raja Henry VIII (1590-1647). The Other Boleyn Girl adalah film tentang romantisme dan pengkhianatan. Pengkhianatan itu membuat keluarga Boleyn tidak sama seperti sebelumnya. Bahkan diceritakan di akhir film bahwa keluarga beserta seluruh keturunan dari Duke of Norfolk dimusnahkan karena tuduhan pengkhianatan tersebut. Pokoknya wajib nonton deh. Di film ini aku juga jadi tau kenapa Kerajaan Inggris memisahkan diri dengan Gereja Katolik Roma yang waktu di akhir film katanya sih mengubah Inggris untuk selamanya (Ngga tau nih maksudnya apa. Perasaan masih baik-baik aja sama Roma. He he…atau akunya ya yang bodoh).

Nah untuk yang pingin ngerti soal silsilah Kerajaan Inggris, kamu bisa klik di sini. Kalo soal keluarga Tudor, klik di sini aja.

see also : http://www.ittelkom.ac.id/

Senin, 14 Juni 2010

Belajar Bahasa Perancis

Post kali ini buat agan-igin sekalian yang kepingin belajar bahasa Perancis...Perancis itu menurut aku lumayan susah ya..apalagi orang sana ngomongnya cepet banget,aku yang sedikit budeg ini bingung dewe,,tapi kata para ahli sih kalo kita serius, pasti bisa...Semangat!

Ganz bisa belajar di sini :

1. Learning French in PDF

2.CCF (Centre Culturel Francais) Jakarta

3. CCF (Centre Culturel Francais) Bandung

4..CCF (Centre Culturel Francais) Jogjakarta

Selasa, 01 Juni 2010

Setelah Sekian Lama....

Waah...ngga terasa udah 8 bulan aku dan rekanku, Taufiq Ilham Maulana, merancang dan membuat blog ini...ngga terasa juga blog ini ngga dibuka selama 8 bulan..he he...tapi masih awet...salut buat http://www.blogger.com

oke..karena rekan saya tersebut sudah sibuk dengan blognya di http://taufiqim.blogspot.com ...maka saya yang mengambil alih blog ini...ow ya, ikuti juga ya blog saya di http://theobrian.wordpress.com ...isinya mungkin ngga penting tapi...ya..coba dulu lah...

oke...kunjungi juga web univ saya di http://ittelkom.ac.id/ dan web univ nya temen saya di http://ugm.ac.id/